0

Pramuka singkatan dari “Praja Muda Karana” yang saat ini menjadi progam wajib seluruh sekolah di Indonesia mulai berkembang sesuai harapan seperti hal nya pramuka di SMA TMI Roudlatul Qur'an ini Organisasi yang berdiri sejak tahun 2006 di Pondok Pesantren Roudlatul Qur'an telah banyak meraih prestasi yang membanggakan. Sejak di perketatkannya jadwal latihan pramuka, justru prestasi-prestasi lebih megalir drastis pada sekolah berbasis boarding school ini


Sebelum itu, gerakan pramuka SMA TMI RQ ini sempat mengalami masa vakum. Karena, Pembina pramuka saat itu , Rohman Setiadi, harus fokus pada tugas akhir kuliahnya yaitu penyusunan srkipsi, tapi, hal itu tidak menjadi penghalang atau penghambat bagi para tunas-tunas bangsa di pramuka TMI untuk tetap semangat dalam mempertahankan prestasi-prestasinya. Dengan jalan bermusyawarah antar anggota dan di damping dengan arahan dari WAKA Kesiswaan dan kepala sekolah , mereka bersepakat untuk mencari Pembina yang baru.


“Sebenarnya kami mampu untuk mengurus roda organisasi pramuka di ambalan SMA TMI ini. Tapi, bagaimana pun kami butuh Pembina untuk membimbing dan melatih kami menjadi lebih baik lagi.” Tutur salah seorang anggota ambalan SMA TMI. Akhirnya, mereka pun saat ini telah memiliki Pembina pramuka baru yang siap untuk membina mereka kembali. Sejak itu, semangat pramuka SMA TMI mulai berkobar lebih besar lagi.


Berbagai macam prestasi mereka raih kembali. Mulai dari perlombaan tingkat kuwaran , hingga tingkat kuarcab. Seperti belum lama ini, pramuka SMA TMI banyak membawa pulang piala yang di dapat dari perkemahan hari santri se-Kota Metro. Juga menjadi kandidat peserta untuk mengikuti Raimuna Daerah di Bandar Lampung nanti. Selain latihan rutin setiap hari Jum’at anggota pramuka SMA TMI RQ ini juga aktif di kegiatan pramuka lainnya di luar gudep. Seperti mengikuti Saka Bhayangkara di polres Metro.


“ Kami sadar ilmu yang kita dapat di SMA TMI ini masih belum cukup. Jadi kami juga harus cari-cari ilmu dan pengalaman lain di luar. Selain menambah pengetahuan juga dapat menambah teman. Lalu mental kami juga bisa lebih terlatih. Dan yang pasti , bisa instrospeksi diri untuk menjadi lebih baik lagi bahkan yang terbaik. Agar pramuka TMI bisa menjadi pramuka yang di segani. Di kota Metro ini khususnya. “  ungkap Dhani Irawan (pradana putra) panjang lebar.


Begitulah kisah seputar pramuka ambalan Bathara Khatong – Intan Gandhini yang berada di bawah naungan SMA TMI Roudlatul Qur'an


Penulis : Nuzulia Sari Asyifa' (XII IPA 1)

Posting Komentar

 
Top